High Avatar Chapter 7


Berburu dan Leveling


Berdiri di gerbang Batavia Town hari ini menandakan petualangan pertama Anonim. Di luar Batavia Town sebuah medan yang luas terlihat sekelompok pemain mengejar para serigala, kelinci dan ular, sebuah adegan yang diciptakan oleh para newbie yang sedang bertempur, yang Anonim juga akan segera bergabung.

"Jadi aku harus mulai dari serigala, kelinci atau ular nih? Hmm.. aku ingat punya senjata pemberian NPC Greg." Anonim mengeluarkan pedang besi yang diberikan Greg di Training Hall, dan memegangnya dengan erat.


Item: Black Iron Sword

Ketahanan: 50/50
Damage: 10-15

Dihadiahkan kepada mereka yang berhasil menghancurkan 5000 orang-orangan sawah. Pedang besi hitam ini lebih baik dari pedang biasa yang tersedia di toko blacksmith.

Syarat: Strength 40+ Vitality 40+


Pedang yang diberikan oleh NPC Greg adalah salah satu yang terbaik untuk Anonim. Dia mengayunkannya beberapa kali, mengetahui bahwa keseimbangannya sangat ideal, dan terasa nyaman dengannya.

"Bagus. Kurasa aku siap untuk berburu." Anonim mengayunkan pedang besinya.

"Serigala, kelinci, ular, majulah kalian semua. Aku akan mencincang kalian."


***


Anonim berfokus pada serigala sebagai mangsa berburu. Mata tajamnya mengamati pola pergerakan serigala tersebut.

Saat Anonim tengah menyerang seekor serigala dibarisan depan, serigala itu bergerak dengan lincah dari satu tempat ketempat yang lain. Menghindari ayunan pedang Anonim dengan sedikit damage, dan ekornya menyerang ketika serigala itu tiba-tiba berputar yang kadang-kadang mengeluarkan critical hingga membuat Anonim mundur.

Berburu serigala, kelinci dan ular berlevel 7 sebenarnya sangatlah mudah, yang mana Anonim bisa menanganinya sendirian. Tetapi seekor serigala sangatlah lincah, itu membuatnya cepat kehabisan stamina.

"Ini lebih mudah daripada yang aku duga."

Sejak Anonim mulai berburu, kecepatan berburu Anonim tidak melambat. malah semakin cepat. Walaupun dia belum memilih class hanya mengandalkan kekuatan fisik, tapi segera setelah dia menghunus pedangnya, serigala-serigala tewas tak berdaya. Mereka menghilang dalam cahaya abu-abu saat Anonim mengangkat pedangnya.

Itu karena setelah Anonim selesai menghancurkan 5000 patung goblin, poin stasistik miliknya jauh dari apa yang seharusnya bisa capai dengan player lain yang sama levelnya dengan dia saat ini. Walaupun Anonim level 4, dia sama dengan player level 7-8, jadi ketika membunuh serigala level 7 itu sangat mudah baginya. bertambah dengan pengalaman sebelumnya ketika dia masih bermain The World itu membantunya saat ini untuk berburu menjadi lebih mudah.

"Apa-apaan itu!"

"Apa?"

"Lihat pemain itu."

"Dia berburu serigala sangat cepat."

"Ketika dia menyerang mereka, mereka hampir selalu mati."

Beberapa player menyadari berburu Anonim yang tidak normal. Mereka masih pemula, sehingga mereka tidak bisa memahami bagaimana Anonim bisa membunuh serigala dengan mudah.

Anonim memegang pedang besi tersebut erat-erat. Dia berada dalam semangat tinggi masih terus menyerang serigala-serigala tersebut.

"Yatz! Yatz!" Teriakan pertempuran ini berasal dari mulutnya. Dia menenggelamkan dirinya kedalam pertarungan, terus mengamati para serigala dan mengayunkan pedangnya tanpa ampun.

*Ding*

Critical Hit!

Banyak dari serangan Anonim menghasilkan kritikal. Dia memperkirakan kemana serigala akan bergerak, dan mengeksekusi serangannya tepat kemana si serigala pergi dan membunuhnya.

Kamu naik Level!

"Huh! Akhirnya setelah membunuh belasan serigala, aku naik ke level 5." gumam Anonim kelelahan beristirahat di padang rumput kehabisan stamina.


***


Saat Anonim sedang beristirahat...

"Permisi." Seseorang berbicara pada Anonim, yang duduk diam.

Anonim berbalik. Dia melihat seorang cewek tepat disampingnya, cewek itu mengenakan topi penyihir dan armor kulit berwarna biru tua.

"Seorang Mage." gumamnya.

"Ya, ada apa?." Anonim merendahkan nadanya.

"Apa kamu mau bergabung dengan kami untuk berburu? Kami punya seorang Mage, Priest, dan seorang Knight."

Anonim melihat ke belakang cewek tersebut sebelum menjawab. Ada seorang cewek memakai jubah adalah Priest dan seorang cowok adalah Knight. Setelah dia mengira-ngira, dia memahami kenapa mereka mengajak orang asing untuk bergabung dengan party mereka. Mereka adalah pemain baru sama seperti Anonim dan sepertinya kekurangan orang.

"Bukan ide yang buruk. akan lebih cepat untuk berburu dalam sebuah party. berburu sendiri membuat MP-ku cepat habis." Pikir Anonim.

Lalu diapun dengan mudah setuju. "Kedengarannya bagus untukku."

"Senang berjumpa denganmu. Namaku Qilin, Seorang Mage level 10."

"Hallo! Aku seorang Priest level 9, namaku Asia."

Kedua cewek itu memperkenalkan diri mereka terlebih dulu, dan kemudian itu adalah giliran si laki-laki. Dia mengamati wajah Anonim dengan rasa ingin tau sebelum dia berbicara.

"Aku Fatty, level 10 seorang Knight."

Mereka mengatakan nama dan level mereka, dan sekarang adalah giliran Anonim.

"Salam Kenal! Namaku Anonim, baru naik level 5 dua menit yang lalu."

"...."

Semua orang terdiam kaget. Fatty memberanikan diri untuk berbicara.

"Hehe.. Gila bener bro, ganas! level 4 ke level 5 berburu sendirian ngelawan serigala. Dan juga pedangmu cukup bagus bro!?"

"Terimakasih. Ini pedang pemberian NPC."

"Apa kamu seorang Warrior?" tanya Qilin

"Tidak!"

"Pasti seorang Knight sama seperti Fatty?" lanjut Qilin penasaran

"Bukan!"

"Oh! Jadi apa classmu?"

"Belum milih." jawab Anonim enteng.

"...."

Mereka semua menghela nafas dalam-dalam. Dia tampak benar-benar bingung.

Level 5, Class : Tidak ada.

Fatty, Qilin dan Asia nampak takjub menatap Anonim. Mereka tampak mengatakan bahwa, dia kuat bisa membunuh serigala level 7. Ya ampun, bahkan dia belum memilih class...

"Kurasa kamu harus meluangkan waktumu memutuskan class, itu sangat membantumu... Ngomong-ngomong, sekarang apa yang akan kita lakukan?"

"Karena sekarang Anonim telah bergabung, kurasa kita sekarang berburu serigala membantu dia naik level, setelah itu pergi pinggir hutan untuk berburu rubah yang level lebih tinggi." ucap Asia memberi saran.

"Itu ide bagus! kita dapat mendapatkan EXP lebih cepat jika bekerja sama, tetapi prioritas kita saat ini adalah meningkatkan level Anonim. Dengar bro, dari level 5 ke level 10 membuat banyak perbedaan, meskipun hanya berbeda 5 level. Jika kau dilevel 5 dan menambahkan semua bonus statistik pada strength, kau akan mendapatkan 25. Aku punya 60. Tambahkan 10 bonus poin setelah memilih class, dan celah diantara kau
dan aku akan melebar drastis." Fatty menyarankan Anonim dengan sungguh-sungguh. Dimatanya, dia tak lebih dari seorang pemula yang polos.

"...."  Anonim mengangguk, "Aku mengerti."


*Ding*

Asia mengundangmu dalam party?

Terima | Tolak


Jendela pesan muncul dihadapan Anonim. tanpa ragu dia langsung menerima undangan dan bergabung dengan party mereka.


Kamu bergabung dalam party!


"Ok! Anonim telah bergabung, ayo kita berburu serigala."

"Tidak perlu! kita bisa langsung berburu rubah." sahut Anonim

"...."

"Apa kau yakin tentang hal itu?"

"Tapi.. itu rubah level 10." ucap Qilin ragu-ragu.

"Hehee.. Tidak apa-apa, aku bisa mengatasinya. Apa lagi ada kalian itu pasti menjadi lebih mudah membunuhnya."

Semua orang saling tatap akhirnya mengangguk setuju dengan saran Anonim.

"Baiklah! kalau begitu ayo kita pergi."